Terubuk Menangis karya Dessy Satria, S.Pd

Terubuk Menangis

Kumpulan Puisi

Dessy Satria, S.Pd

Editor: Marhalim Zaini 

Sampul: Tim Kreatif Suku Seni

Atak: Apip R Sudradjat

Cetakan Pertama: Maret 2019

Diterbitkan pertama kali oleh:

Komunitas Suku Seni 

Pekanbaru, Riau

&

TareBooks

(Taretan Sedaya International)

Jalan Jaya 25, Kenanga IV, Cengkareng, 

Jakarta Barat 11730

tarebooks@gmail.com

www.tarebooks.com

x + 100 hlm. – 14,8x21 cm

ISBN: 978-602-5819-26-1

PENGANTAR PENULIS

Bismillahirrohmanirrohim, rasa syukur saya dengan mengucapkan alhamdullilah kepada Allah SWT yang telah memberikan kehidupan dan inspirasi kepada saya terutama dalam menulis puisiini. Segala ide yang tertulis adalah rahmat yang diberikannya kepada saya begitu juga dengan kehidupan yang sayajalani ini. Sholawat dan salam dihadiahkan kepadaNabi Muhammad SAW beserta umat dan pengikutnya yang mulia.

Karya sederhana ini adalah kumpulan puisi yang ide-ide tertuang berdasarkan ingatan dan pengalaman yang saya alami ataupun yang terasa oleh saya. Kata-kata yang tertulis merupakan curahan hati atas suatu kejadian baik yang disenangi ataupun yang tidak disenangi. Puisi ini tak bermaksud menyakiti hati sesiapapun karna ini murni hanya sebagai puisi yang merupakan refeleksi saya terhadap kehidupan, yang semoga dapat memberi pencerahan bagi siapapun yang membacanya. 

Terbitnya karya sederhana ini dalam bentuk puisi merupakan hasil yang luar biasa bagi saya karena ini merupakan tulisan atau buku saya yang pertama, yang saya berharap dapat menguatkan rasa percaya diri saya dalam dunia kepenulisan. Dan tentu saja, setelah ini saya bertekad, saya akan terus menulis dan melahirkan karya-karya tulis yang baru lagi.

Tentunya dalam proses penulisan puisi-puisi ini saya tidak bisa terlepas dari dukungan berbagai pihak, baik secara langsung atau tidak langsung. Maka saya harus mengucapakan terima kasih kepada kedua orang tua saya yang selalu mendoakan keselamatan dan keberhasilan saya dalam menjalani hidup ini, yaitu papa M. Nasir dan mama Rukmini, serta keluarga besar suami saya atas nama ibu Nurmah. Yang paling teristimewa adalah suami saya yang selalu memberikan dukungan baik secara moril maupun materil yaitu Noerdin Basir. Kepada teman-teman seperjuangan keluarga besar SMPN 3 Bengkalis yang tidak dapat disebutkan satu persatu saya mengucapkan terima kasih atas segala doa dan dukungannnya. Tak lupa juga saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Marhalim Zaini sebagai pembimbing dan yang memberi jalan pada saya untuk bisa menerbitkan buku ini.

Saya sangat menyadari masih banyak kekurangan dalam buku ini. Untuk itu saya menerima kritik dan saran dari berbagai pihak agar buku ini bisa lebih baik lagi, dan saya tidak berhenti berkarya hanya sampai di sini. Semoga buku ini akan memberikan manfaat bagi para pembaca.

Bengkalis, 26 Maret 2019
Dessy Satria, S.Pd.



DAFTAR ISI

PENGANTAR PENULIS iii
Maleng 1
Sejuta Gapai 2
Aku Bidadari 3
Surgo 4
Sedu Sedan 5
Kau akan Sepertiku 6
Papa 7
Tik Tok Tik Tok 8
Aku Buih 9
Suara Dedaunan 10
Aku atau Kamu 11
Balada Seorang Anak 12
Di Mana Ibu 14
Kisah Guru Honor 15
Hutang 16
Sunyi 17
Kunci-kunci 18
Pintu Tak Bertuan 19
Pengemis 20
Protes 21
Pesan Guru 22
Mawar Kering 24
Azam Cendikia 25
Petuah Suami 26
Bila Habis Senang 27
Terubuk Menangis 28
Keraguan 29
Cinta 30
Ilmu yang Berkah 31
Terkejut 32
Sayap Sebelah 33
Kawan Lama 34
Menjaga Nama 35
Tuah 36
Karena Aku Bukan Tuhan 37
Rindu Setetes Air 38
Tangisan Guru 39
Darah Busuk 40
Gubuk Tua 41
Jatuh Cinta 42
TENTANG PENULIS 43


TENTANG PENULIS

Dessy Satria, S.Pd 
Lahir di Pekanbaru 15 April 1979. Menempuh pendidikan di SD Negeri 3 Bengkalis, SMP Negeri 3 Bengkalis, SMA Negeri 1 Dumai dan menyelesaikan pendidikan tinggi di jurusan Bahasa Inggris, FKIP, Universitas Riau. Sekarang ia mengajar di SMP Negeri 3 Bengkalis. Pada tahun 2015 ia pernah terpilih sebagai instruktur nasional untuk Guru Pembelajar. Selain mengajar di SMP ia juga pernah menjadi dosen luar biasa di STAIN Bengkalis dan Politeknik Negeri Bengkalis. Baginya, mengajar adalah suatu pekerjaan yang membanggakan. Ia berharap, melalui menulis buku puisi ini, ia akan dapat terus menggali inspirasi dari dunia pendidikan, dunia guru, dan dapat menginspirasi orang lain. Dan selain menulis puisi, ia juga punya hobi membaca dan memasak kue.

Bagikan ya: